Rabu, 05 November 2014

"Hippocrates"

Hippokrates (460 SM – 370 SM) adalah seorang ahli fisika dari Yunani kuno, yang kini dikenal sebagai figur medis yang paling terkemuka sepanjang masa, maka dari itu ia disebut "Bapak Kedokteran". Ia belajar dunia kedokteran dari sekolah kedokteran Kos dan mungkin merupakan salah satu murid dari Herodikus. Tulisan hasil karyanya yang dikenal dengan Corpus Hippocraticum telah membuang semua pemikiran takhyul masyarakat Yunani kuno mengenai penyakit dan obat-obatan. Orang-orang sebaya yang hidup bersamanya, dibuat tercengang oleh Hippokrates, karena ia sangat menentang bahwa penyakit itu datang dari ilah-ilah yang membalas dendam. Sekitar abad pertengahan, Hippokrates tercatat sebagai seseorang yang menemukan mode-mode kepribadian, sekaligus mendalilkan bahwa pribadi seseorang dipisahkan berdasarkan empat temperamen. Sumbangsih pemikiran Hippokrates, dilanjutkan oleh Galen yang adalah seorang sarjana pada zaman Renaissance dengan dasar pendekatan, yaitu kebijaksanaan Hippokrates dan ilmu kedokteran Hippokrates.
Hippocrates

PEMIKIRAN
Tokoh yang dikenal sebagai bapak Ilmu Kedokteran ini mendasarkan pandangannya pada teori Empedocle, namun lebih mengembangkannya ke dalam wujud eksistensi  manusia dalam hal temperamen. Di dalam hal itulah, Hippokrates mengatakan bahwa manusia dapat dibagi-bagi dalam empat golongan berdasarkan temperamennya, yaitu:
Sanguine: orang yang mempunyai kelebihan (terlalu banyak atau ekses) darah dan mempunyai temperamen penggembira. Seseorang sanguine, umumnya optimis, periang, rasional, yakin, dan dengan senang mencintai.
Melankolik: orang yang mempunyai terlalu banyak sumsum hitam, bertemperamen pemurung. Seorang melankolik cenderung selalu tampil sempurna dan menjadi sangat teliti dalam mencari keinginan dan cara menggapai itu.
Kholerik: orang yang terlalu banyak sumsum kuning dalam tubuhnya, bertemperamen bersemangat dan gesit. Seorang kholerik cenderung memiliki banyak ambisi, energik, dan penggerak dalam suatu wadah.
Phlegmatik: orang yang terlalu banyak lendir dalam tubuhnya dan bertemperamen lamban. Seorang phlegmatikcenderung santai, dan tidak mengeluarkan emosi dalam menanggapi sesuatu permasalahan.

TULISAN YANG DIWARISKAN
Tulisan-tulisan Hippokrates pun masih ada yang dipergunakan hingga saat ini, seperti Sumpah Hippokrates (Hippocratic Oath) dan berbagai risalah lainnya. Menurut ahli-ahli sejarah, karya ini adalah hasil usahanya, tetapi dalam prosesnya juga melibatkan murid-murid yang mewariskan tulisan dokter Yunani ini.

KARYA-KARYANYA
1.      Aphorisms
2.      Instruments Of Reduction
3.      Of The Epidemics
4.      On Airs, Waters, And Places
5.      On Ancient Medicine
6.      On Fistulae
7.      On Fracture (bone)|Fractures
8.      On Hemorrhoids
9.      On Injuries Of The Head
10.  On Regimen In Acute Diseases
11.  On The Articulations
12.  On The Sacred Disease
13.  On The Surgery
14.  On Ulcers
15.  The Book Of Prognostics
16.  The Law
17.  The Oath


0 komentar:

Posting Komentar