1. Ranjau Darat
Salah satu senjata yang penggunaannya sangat dilarang dalam berperang adalah ranjau darat. Ranjau darat sendiri merupakan sejenis alat peledak yang sengaja ditanam dalam tanah dan akan meledak apabila disentuh oleh sebuah obyek, baik manusia, kendaraan, hewan, atau obyek-obyek lainnya. Biasanya, ranjau darat akan digunakan untuk mengamankan wilayah yang diperebutkan oleh pihak-pihak yang bertikai. Namun, penggunaan ranjau darat sangat dilarang oleh PBB. Bukan hanya dilarang untuk digunakan, ranjau darat juga sangat dilarang untuk diproduksi. Sebab efek yang dihasilkan dari ranjau darat sangat fatal, ranjau darat dapat menyebabkan banyak nyawa korban sipil melayang. Sayangnya, masih banyak saja negara-negara yang berani memproduksi ranjau darat karena kepentingan bisnis mereka.
2. Cluster Bomb
Senjata yang dikenal dengan nama lain bom tandan ini merupakan jenis bom yang akan pecah menjadi ratusan bom kecil saat diluncurkan menggunakan pesawat tempura tau bomber. Awalnya, cluster bomb digunakan untuk menghancurkan landasan pacu pangkalan udara atau untuk membubarkan konsentrasi pasukan darat musuh yang akan menyerang barisan. Tetapi, walaupun penggunaannya dilarang, beberapa negara yang terlibat perang seperti Irak dan Afghanistan tetap menggunakannya sebagai senjata.
Satu lagi senjata yang penggunaannya begitu dilarang dalam perang. Senjata tersebut adalah white phosphorus. White phosphorus dapat menghasilkan kebakaran dan asap yang akan meledak sehingga ia dapat dengan segera membakar apa pun yang ada di sekitarnya. Senjata ini bahkan dapat menyebabkan jaringan otot musuh terbakar. Bukan hanya itu, asap white phosphorus juga bisa tertelan atau terhirup oleh musuh. Dan dalam kondisi terfatal, white phosphorus dapat membuat musuh meninggal dunia. White phosphorus atau fosfor putih terbuat dari allotrope fosfor yang berfungsi menghasilkan asap pelindung yang dapat melindungi gerakan dari pandangan musuh, sehingga tembakan yang akan dilesatkan tidak dapat terlihat oleh musuh. Biasanya, white phosphorus akan dimasukkan ke dalam bom atau misil yang berjarak dekat sehingga dapat meledak dan menyebarkan api dengan sangat cepat. Wah? Sangat berbahaya sekali bukan?
0 komentar:
Posting Komentar